Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2015

METODE PENELITIAN BAHASA

METODE PENELITIAN A.     Jenis Penelitian Metode diperlukan untuk memahami objek dalam suatu penelitian. Metode penelitian adalah suatu hal yang harus dirumuskan sebelum penelitian dilakukan. Penelitian dikatakan berhasil baik dan memuaskan apabila menggunakan metode penelitian yang tepat dan sesuai dengan permasalahan yang dibahas. Permasalahan telah mendorong manusia untuk mencari jawabannya dengan jalan melakukan penelitian. Metode adalah jalan yang ditempuh oleh para linguis dalam menuju ke pembenaran atau penolakan hipotesis serta ke penemuan asas-asas yang mengatur kerja bahasa (Sudaryanto, 1993:25). Dalam sebagian literatur ilmu bahasa, pengertian metode seringkali dibedakan dengan teknik (Sudaryanto, 1993:9).

Perkembangan Kemampuan Bahasa Anak

        Perkembangan Kemampuan Bahasa Anak Rahmitha (2011:13) mengatakan bahwa sebelum ayah dan ibu menjawab   pertanyaan yang muncul dari anak, ada baiknya jika ayah dan ibu memahami ciri-ciri dari kemampuan bahasa anak. Dengan demikian diharapkan ibu dan ayah tidak akan salah dalam menjawab pertanyaan anak.

FEMINISME KAJIAN PENELITIAN SASTRA

BAB III METODE PENELITIAN A.     Jenis Penelitian Penelitian ini adalah penelitian dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode penelitian deskriptif adalah suatu metode penelitian yang didasarkan pada data deskripsi dari suatu kasus, keadaan, sikap, hubungan, atau suatu sistem pemikiran suatu masalah yang menjadi objek penelitian. Sedangkan menurut Bogdan dan Taylor (dalam Moleong, 1990: 3), penelitian kualitatif adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati, pendekatan ini diarahkan pada latar dan individu secara holistik (utuh).

METODE PENELITIAN BAHASA

BAB III METODE PENELITIAN A.       Jenis Penelitian Hakikat penelitian bahasa adalah kegiatan menguraikan identitas objek sasaran (objek penelitian) dalam hubungannya dengan keseluruhan konteks yang memungkinkan hadirnya objek penelitian tersebut (Mahsun, 2013:31). Selanjutnya Mahsun (2013:16-17) menjelaskan bahwa, metode memiliki hubungan dengan teori. Maksudnya, pemilihan penggunaan metode dan teknik-teknik sangat ditentukan oleh watak dasar objek penelitian.